Sebagai orang Kristen, kita sering tidak menyadari bahwa kita memiliki kuasa yang luar biasa di dalam doa. Kita tidak menyadari bahwa diri kita adalah anak Raja yang berkuasa dari Kerajaan Surga, bukan manusia biasa yang bersusah payah menjalani hidup dengan kekuatan dan akal pikiran kita sendiri.

Berikut ini ada contoh kuasa doa dalam kehidupan sehari-hari :

1. Di kantor ada seorang staf perempuan dari departemen sebelah yang sangat ditakuti, karena kalau sudah marah dia tidak malu untuk berbicara keras-keras baik ketika berbicara langsung atau di telpon.

Memang dia seorang “buyer” senior dan berpengalaman, tetapi perilakunya yang “sangar” membuat orang lebih baik menyingkir, termasuk managernya. Walaupun bukan staf di bagian saya, tapi saya merasa tidak nyaman karena dia adalah orang Kristen! Orang Kristen di kantor jumlahnya sedikit, dan tingkah laku kawan satu ini menjadi bahan batu sandungan. Saya tidak bisa menegurnya secara langsung karena dia bukan staf di bagian saya dan juga orang yang keras kepala. Untuk meredamnya, setiap pagi saya berdoa khusus untuk dia: "Tubuh, jiwa, roh, dan kehendak bebasnya diikat di dalam kuasa darah Kristus, dan diberkati damai sejahtera dan sukacita." Semenjak didoakan secara rutin, dia sikapnya menjadi sopan, dan jika lupa didoakan hari itu kembali “sangar”. Beberapa bulan kemudian dia resign ...

2. Ada satu keluarga yang datang untuk pelayanan Pelepasan dan Pemulihan membawa keponakannya perempuan yang masih SD kelas 5 yang pendiam. Dalam konseling dan kemudian dilayani, dia mengalami tekanan yang berat di keluarga karena merasa diperlakukan tidak adil. Dia merasa kakak dan adiknya laki-laki mendapat perlakuan istimewa karena lebih pandai di sekolah. Setelah selesai pelayanan, kita mengajarkan untuk membawa segala pergumulan hidupnya dalam kuasa doa, dan setiap hari mendoakan papa, mama, kakak dan adiknya yang suka berbuat iseng.

Untuk papa mamanya dia berdoa, “Tuhan Yesus ikat tubuh, jiwa, roh dan kehendak bebas papa dan mama dengan kuasa darah Kristus, dan berikan damai sejahtera dan sukacita dari surga. Tuhan Yesus berkati papa mama supaya sayang sama aku.” Untuk kakak dan adiknya dia berdoa, “Tuhan Yesus ikat tubuh, jiwa, roh dan kehendak bebas kakak dan adik dengan kuasa darah Kristus, dan berikan damai sejahtera dan sukacita dari surga. Tuhan Yesus berkati kakak dan adik hari ini tidak nakal.” Tidak sampai satu minggu dia berdoa setiap hari, papa mamanya langsung “jatuh hati” pada anak perempuannya. Sebulan kemudian seluruh keluarga ini datang untuk dilayani Pelepasan dan Pemulihan, karena doa anak peremuan kelas 5 SD yang pendiam ini. Kedua orang tuanya menceritakan betapa doa anaknya berkuasa merubah keluarga itu secara ajaib!

Ternyata kuasa doa tidak hanya berlaku bagi manusia, tetapi juga terhadap benda-benda buatan manusia. Berikut ini beberapa contohnya :

1. Di kantor satu saat ramai masalah virus komputer. Nampaknya kantor kita termasuk target serangan karena merupakan perusahaan asing yang dikenal. Berbagai cara pencegahan sudah dilakukan oleh IT korporat tapi tetap saja masih ada terobosan di sana sini. Karena setiap hari melakukan komunikasi dengan berbagai pihak di seluruh dunia menggunakan komputer maka resiko tetap saja ada.

Untuk mengatasi hal itu, setiap pagi pada saat membuka laptop di kantor, saya tumpang tangan dan mendoakan: “Tuhan Yesus menutup bungkus laptop dengan kuasa darah Kristus, meluputkan dari semua serangan virus dan gangguan komputer - serta laptop ini dipakai Tuhan untuk menjadi berkat bagi banyak orang.” Puji Tuhan, masa itu terlewati dengan baik dan laptop saya termasuk dari sedikit komputer yang tidak “tersentuh” oleh serangan virus.

2. Ada seorang teman Kristen yang bekerja sebagai teknisi mesin mounting produksi. Dia mengeluh karena setiap hari ada saja mesin yang bermasalah, padahal di bagiannya ada belasan mesin. Saya menawarkan sebuah solusi yang tidak masuk akal yaitu mendoakan dengan mempergunakan minyak urapan. Dia adalah seorang spesialis mesin mounting, dan karena dengan semua keahliannya ternyata masalah tetap saja bermunculan, maka dia mau mencoba cara yang tidak masuk akal di dalam doa. Walaupun merasa aneh, tetapi dia mulai berdoa setiap hari dengan minyak urapan, tumpang tangan ke satu persatu mesin di bagiannya. Dan aneh tapi nyata -- secara bertahap masalah mesin berkurang dan akhirnya lenyap. Bahkan komponen-komponen yang biasanya bermasalah sekarang mempunyai daya tahan melebihi masa perawatannya. Dari pengalaman itu dia mengakui, baru pertama kali dalam hidupnya dia melihat doa berkuasa secara nyata terhadap mesin produksi yang canggih.

3. Ada seorang saudara yang bekerja di kapal kargo asing 8,500 ton. Kapal ini termasuk kapal moderen yang semuanya dikontrol dengan komputer. Dia bekerja sebagai chief engineer.

Sebelumnya dia mendengar bahwa kapal ini sangat merepotkan, karena jika ada masalah sedikit saja maka harus mendatangkan spesialis pembuat kapal yang menguasai mesin dan komputer, dan biayanya bisa sampai puluhan ribu dolar untuk satu kasus. Sebagai anak Tuhan, ketika bekerja di kapal itu dia mulai mendoakan dengan minyak urapan semua mesin-mesin raksasa di dalam kapal dan semua peralatan kontrol komputernya. Setiap pagi dia selalu berdoa secara rutin dengan mempergunakan minyak urapan. Setelah didoakan, selama dia menjadi chief engineer di kapal itu tidak ada permasalahan mesin yang serius sehingga menghemat biaya ratusan ribu dollar yang biasanya digunakan. Bahkan Tuhan Yesus memberikan hikmat sehingga dia bisa menganalisa dan menyelesaikan masalah yang lebih berat dan menjadi konsultan untuk kapal yang sejenis di perusahaannya.

Jika kita mengenal Tuhan Yesus secara pribadi dan bergaul erat setiap hari di dalam doa, pujian dan FirmanNya, maka kita akan mengetahui bahwa kuasa doa itu bukan sekedar teori. Doa di dalam nama Tuhan Yesus memiliki kuasa dahsyat dari surga yang nyata yang disediakan Tuhan Yesus sendiri bagi setiap anakNya. Kuasa Tuhan Yesus di dalam doa bukan saja berlaku bagi manusia, tetapi juga bagi semua ciptaanNya di seluruh alam semesta.

Jika para hamba Tuhan di Alkitab sudah membuktikan kuasa doa, bahkan di jaman moderen ini ada anak-anak Tuhan yang mengalaminya sendiri, mengapa kita tidak mau mencobanya sendiri untuk menyelesaikan pergumulan hidup yang sedang kita alami?

--(Yakobus 5:17) "Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan."

Tetap semangat di dalam Firman Tuhan dan Langkah Iman

Maranatha!
(Indriatmo)

* * * * *